You are here
Beranda > Media Umum > Vaksin Booster akan Jadi Syarat Mudik Lebaran 2022

Vaksin Booster akan Jadi Syarat Mudik Lebaran 2022


Foto: detik.com/Pradita Utama

MEDIAKAMU.com -

Pemerintah berencana menjadikan vaksin covid-19 dosis lanjutan atau booster sebagai syarat perjalanan mudik pada libur Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah atau 2022 masehi.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan booster mampu menjadi paramater prasyarat baru seiring dengan pemerintah yang mulai meniadakan hasil pemeriksaan Covid-19 sebagai syarat perjalanan domestik sejak 8 Maret lalu.

Bahkan nanti booster kita jadikan syarat kalau nanti orang mau mudik. Sehingga tak perlu lagi ada semacam di tes PCR atau di Antigen,” kata Wapres Ma’ruf Amin.

Foto : Setwapres

Ma’ruf sekaligus mengingatkan warga untuk segera mengakses vaksinasi lengkap primer atau dua dosis. Vaksinasi, kata dia, merupakan salah satu upaya mewujudkan kekebalan komunitas alias herd immunity dengan cara menciptakan antibodi yang tinggi terhadap Covid-19 di tengah masyarakat.

Ma’ruf kemudian mengimbau bagi masyarakat yang masuk kategori warga lanjut usia (lansia) dan belum mendapatkan vaksin lengkap untuk segera melakukan vaksinasi dosis kedua dan ketiga.

Di sisi lain, Ma’ruf mengklaim pandemi Covid-19 di Indonesia sudah mulai menunjukkan tren penurunan kasus dan hampir bisa dikendalikan. Ia mencontohkan bahwa protokol kesehatan di masjid kini mulai dilonggarkan lantaran kasus mulai terkendali.

Kendati demikian, Ma’ruf meminta agar penyelenggaraan ibadah tetap menaati protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan mencuci tangan.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menegaskan pemerintah masih mengkaji apakah mudik tahun ini diperbolehkan atau dilarang seperti tahun sebelumnya.

Wiku mengatakan pemerintah juga memastikan penularan Covid-19 bisa dikendalikan dengan memastikan cakupan vaksinasi lengkap dan booster semakin tinggi.

“Pemerintah sedang mengkaji hal tersebut dengan memastikan bahwa penularan Covid bisa dikendalikan dengan memastikan cakupan vaksinasi lengkap dan booster yang makin tinggi dan protokol kesehatan dijalankan dengan disiplin oleh masyarakat,” tegas Wiku.

Sumber : Dikutip berbagai sumber