You are here
Beranda > Generasi Teknologi

Generasi Teknologi

Cara Membuat Tanda Tangan Digital, Mudah dan Cepat

Sebagaimana yang cukup umum diketahui, tanda tangan kini tidak hanya berbentuk fisik yang dibubuhkan pada dokumen cetak. Akan tetapi, beberapa keperluan administrasi, seperti surat, laporan, dan lainnya, bisa ditandatangani dengan tanda tangan digital. Untuk membuat tanda tangan digital, ada banyak cara yang bisa dilakukan. Pengguna bisa membuat tanda tangan digital dengan memakai aplikasi seperti Microsoft Word. Selain itu, pengguna juga bisa membuat tanda tangan digital tanpa aplikasi. Pembuatan tanda tangan digital tanpa aplikasi bakal memudahkan pengguna karena pengguna jadi tak perlu repot mengunduh dan menginstal aplikasi dulu. Lantaran bakal memudahkan, pengguna kiranya perlu mengetahui cara bikin tanda tangan digital tanpa aplikasi. Berikut cara bikin tanda tangan digital tanpa aplikasi: 1. Cara membuat tanda tangan digital tanpa aplikasi via SmallPDF Pengguna bisa membuat tanda tangan digital tanpa

Cara Mudah Kirim Foto Anti-pecah di WhatsApp

Pengguna aplikasi perpesanan WhatsApp di Indonesia semakin mudah mengirimkan foto dan video beresolusi tinggi ketika berkirim pesan dengan teman, rekan kerja, atau keluarga. Ini dimungkinkan dengan adanya fitur kirim gambar berkualitas tinggi alias High Definition (HD). Sebelum ada fitur upload gambar HD, WhatsApp biasanya akan memperkecil atau melakukan kompresi terhadap semua gambar yang diunggah ke sebuah percakapan WA. Akibatnya, ukuran dan besar file gambar akan lebih kecil dan kualitasnya akan menurun. Selama ini, fitur HD ini harus diaktifkan secara manual ketika ingin mengirim media (gambar/video) ke ruang obrolan WA. Jika kelupaan atau dalam kondisi terburu-buru, pengguna bisa saja lupa memilih opsi HD. Akibatnya, pengguna justru harus mengirimkan gambar/video dua kali ke ruang obrolan. Untuk semakin memudahkan kirim media beresolusi tinggi, berikut dua cara agar

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Balas Pengumuman Grup

Aplikasi pesan instan WhatsApp (WA) merilis fitur baru untuk Komunitas atau Community. Komunitas di WhatsApp kini mendapat fitur bernama Acara atau Events. Fitur ini diumumkan WhatsApp lewat blog resmi serta melalui WhatsApp channel CEO Meta, Mark Zuckerberg. "Jika Anda ada di Komunitas WhatsApp, Anda sekarang bisa membuat Acara dalam grup dan membalas pengumuman admin," kata Zuckerberg. Fitur baru itu memungkinkan pengguna menambahkan acara tertentu ke dalam grup yang terhubung dalam Komunitas di aplikasi WhatsApp. Bisa balas pengumuman di Komunitas Selain meluncurkan fitur acara, WhatsApp kini juga memungkinkan anggota grup membalas pengumuman dari admin Komunitas WA. Nah, sekarang anggota juga bisa memberikan balasan ke pesan atau pengumuman itu. Balasannya bisa berupa pesan teks singkat atau lainnya. Bedanya dengan pesan balasan dalam grup biasa, pesan balasan dalam grup

Instagram Kenalkan Fitur Baru, Bisa Edit Pesan di DM

Meta memperkenalkan fitur baru untuk Instagram (IG). Pengguna IG kini bisa mengedit pesan yang baru dikirim di Direct Message (DM) dalam jangka waktu tertentu. Fitur edit pesan ini hanya berlaku untuk DM yang dikirim dalam kurun waktu 15 menit saja. Fitur ini sudah hadir untuk pengguna di Indonesia. Cara mengedit pesan di Direct Message, tekan dan tahan (tap and hold) pesan yang baru dikirim lewat DM IG. Nanti akan muncul menu pop-up di samping pesan yang dipilih. Kemudian, tekan tombol “Edit”. Anda bisa mengubah pesan tadi langsung dari kolom obrolan di DM IG. Jika sudah, klik “Done”. Pesan yang diubah akan memiliki tanda “Edited” tepat di atas gelembung pesan (bubble chat). Dengan tanda ini, pengirim ataupun penerima pesan bisa tahu mana saja pesan

Fitur Baru Android 15 Versi Awal

Google baru saja merilis sistem operasi (OS) smartphone terbaru Android 15 untuk pertama kalinya ke publik. Google mengatakan Android 15 Developer Preview tersebut kini fokus di peningkatan fitur, terutama di aspek konektivitas antara perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Di Android 15, pengguna disebut akan lebih mudah mensikronisasi dan melakukan integrasi antara hardware dan software dalam satu ekosistem Android. Dengan begitu, pengguna bisa menikmati fitur-fitur dari suatu aplikasi atau aksesori yang terhubung dengan ponsel mereka secara maksimal. Selain peningkatan integrasi software dan hardware, Google juga meningkatkan fitur yang bisa memantau pemakaian baterai dari suatu aplikasi, terutama berdasarkan konsumsi prosesor (CPU), pengolah grafis (GPU), dan lain sebagainya. Artinya, pengguna bisa lebih mencermati aplikasi apa saja yang membuat baterai boros. Android 15 juga membawa peningkatan

‘Bluesky’ Aplikasi Baru Mirip X Twitter

Bluesky merupakan aplikasi media sosial microblogging buatan mantan CEO sekaligus pendiri X Twitter, Jack Dorsey. Sempat ramai di awal tahun 2023, Bluesky saat itu belum bisa dicoba oleh pengguna secara umum. Namun kini pengguna di Indonesia sudah bisa mencoba aplikasi persis X Twitter satu ini. Aplikasi ini sudah dikembangkan sejak 2019, namun baru saja bisa dicoba sejak tahun lalu. Pada awalnya Bluesky sendiri berada di naungan Twitter. Namun, pada Februari 2022 proyek ini berdiri menjadu perusahaan sendiri bernama Bluesky PBLLC. Hingga sekitar Mei 2022, Jack Dorsey berfokus dalam mengembangkan Bluesky menyaingi Twitter, setelah dibeli Elon Musk pada Oktober 2022. Sekilas memang tampak persis X Twitter. Salah satunya dari segi tampilannya. Ada kemiripan logo Bluesky dengan Twitter yang dulu. Jika Twitter dulu memiliki logo dengan

WhatsApp Siapkan Fitur Transfer File via Bluetooth

Aplikasi perpesanan instan WhatsApp (WA) tengah mengempersiapkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengirimkan file via Bluetooth. Pengguna juga bisa mengirim file ke pengguna WhatsApp lain tanpa harus menyimpan kontaknya terlebih dahulu. Untuk mengirim file lewat Bluetooth, pengguna WhatsApp harus menggoyangkan smartphone miliknya secara fisik, untuk membuat permintaan sharing file. Fitur ini kurang lebih mirip seperti AirDrop milik Apple, serta Quick Share milik Google dan Samsung. Adapun kehadiran fitur ini terendus oleh WABetaInfo, yang kerap membocorkan bakal fitur baru WhatsApp. Fitur yang masih dalam tahap pengembangan ini muncul di WhatsApp Beta Android versi 2.24.2.20. Karena masih dalam tahap pengembangan, fitur ini belum bisa dijajal oleh semua pengguna WA Beta. Menurut tangkapan layar (screenshot) yang dibagikan oleh WABetaInfo, fitur transfer file ini nantinya bisa diakses di menu "People

Standar WiFi 7 Resmi Meluncur

WiFi Alliance mengumumkan peluncuran standar WiFi 7 pada awal pekan ini. Dengan resminya kehadiran WiFi 7, pabrikan perangkat elektronik, gadget, dan komputer pun bisa mulai mendapat sertifikasi standar wireless baru yang protokol resminya bernama 802.11be itu. WiFi 7 dikembangkan oleh Institute of Electrical and Electronics Enginner (IEEE) sebagai penerus dari WiFi 6 yang meluncur pada 2019 dan WiFi 6E (2020). Pengembangan standarnya sebenarnya sudah berlangsung selama bertahun-tahun, tapi baru difinalisasi belakangan ini. Dibandingkan standar pendahulunya, WiFi 7 jauh lebih kencang. Intel selaku salah satu pabrikan yang memproduksi chipset dengan sertifikasi WiFI 7 mengatakan bahwa standar tersebut memiliki kecepatan teoritis maksimal sebesar 5,8 Gbps. Dalam keterangan di situsnya, WiFi Alliance yang bertanggung jawab memberikan sertifikasi WiFi menyebutkan bahwa kecepatan tinggi dan latency rendah dari WiFi

Samsung Galaxy S24 Unggulkan Teknologi AI

Samsung baru mengumumkan akan mengelar ajang Event Galaxy Unpacked 2024 pada 17 Januari jam 13.00 waktu setempat, atau 18 Januari 01.00 WIB dini hari. Dalam acara ini, Samsung diyakini akan mengumumkan lini smartphonte terbarunya di pasaran, yakni Galaxy S24 series. Pengumuman serupa yang diunggah ke akun Instagram Samsung Indonesia (@samsungindonesia), disebutkan bahwa acara itu akan disiarkan secara langsung (live streaming) di situs web Samsung.com, YouTube Samsung, dan Samsung Newsroom. Di tahun ini, Samsung juga menggarisbawahi kemampuan fitur kecerdasan buatan bernama “Galaxy AI" di calon ponsel barunya. “Galaxy AI akan segera datang. Bergabunglah bersama kami di #SamsungUnpacked,” tulis Samsung. Samsung Galaxy S24 series memang ditengarai bakal dibekali sejumlah fitur bertenaga AI. Menurut rumor yang beredar, Samsung S24 tak lagi dipanggil sebagai smartphone konvensional, melainkan "AI Phone" (ponsel berbasis

Google Maps Rilis Fitur Baru

Google mengumumkan tiga fitur baru untuk aplikasi petanya. Ketiga fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengontrol linimasa perjalanan (Timeline), menghapus riwayat perjalanan, dan menggunakan lebih banyak kontrol untuk titik biru (Blue dot) di Google Maps. Fitur baru ini akan diluncurkan dalam beberapa waktu mendatang. Berikut ini rincian kegunaan masing-masing fitur. 1. Data linimasa disimpan di perangkat Google Maps punya fitur Timeline (ditenagai Location History) yang memungkinkan aplikasi mengingat lokasi yang pernah dikunjungi pengguna beserta rute dan waktu kunjungan itu. Fitur ini sifatnya opsional sehingga bisa diaktifkan atau dinon-aktifkan. Kini, linimasa perjalanan pengguna akan disimpan langsung di perangkat yang digunakan, sehingga memberikan pengguna kontrol lebih banyak terkait data pribadi. Pengguna tetap bisa menghapus sebagian atau semua data lokasi. Bila ingin mentransfer data perjalanan ke ponsel baru, pengguna mesti