MEDIAKAMU.com -

Sebuah rumah seluas 1,5 hektare yang terletak di Desa Bulakrejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur ini belakangan ramai jadi sorotan. Sebab, di dalam rumah yang diketahui milik KH Ali Mursyid itu terdapat tempat ibadah untuk lima mulai dari masjid,pura,gereja,kelenteng dan vihara.

Komplek tersebut diketahui milik KH Ali Mursyid yang dibangun secara bertahap mulai pada tahun 1980 di atas lahan seluas 1,5 hektare. Bangunan rumah, seluas 0,25 hektare.

KH Ali Mursyid adalah seorang tokoh agama. Ia pernah menimba ilmu di berbagai pondok pesantren di Indonesia, termasuk di Bangil, Pasuruan. Ali Mursyid juga pernah menjabat sebagai Kepala Desa Bulakrejo.

“KH Ali Mursyid tidak mempunyai keturunan, hingga meninggal pada tahun 2007 lalu,” rumah unik tersebut, sekarang dihuni dan dirawat oleh keponakan KH Ali Mursyid yaitu Ali Muslih.

Komplek rumah dan tempat ibadah itu dibuka untuk umum. Siapa saja yang berkunjung tidak dikenai biaya, asalkan datang dengan tujuan baik.

keunikan rumah milik KH Ali Mursyid. Rumah tersebut menunjukkan keberagaman dan toleransi antar agama di Indonesia, dengan latar belakang agama masing-masing lalu melihat ada rumah ibadah yang berdiri berdampingan, bisa memupuk kerukunan,”

Saat Anda memasuki halaman rumah, dua patung harimau mengapit bola dunia menyambut Anda di atas gerbang yang didominasi warna biru muda.

Di depan gerbang utama, pengunjung akan melihat lukisan 3 dimensi Bima dan Dewa Ruci.

Setelah memasuki halaman utama, pengunjung akan melihat megahnya bangunan rumah utama berlantai dua dengan berbagai ornamen yang menghiasi dinding dan berbagai sudut rumah.

Di depan rumah, berdiri mushola lengkap dengan tempat wudhu dan toilet.

Di belakang mushola terdapat makam pemilik rumah, KH Ali Mursyid.

Makam ini dibangun cukup unik dengan hiasan ribuan batu sungai dan kelereng yang ditempelkan pada batu nisan dan gazebo yang menaunginya.

Berjalan ke dalam pengunjung akan melihat kolam besar yang dikelilingi rumah ibadah dengan symbol khas masing-masing agama. Kelenteng dengan symbol Dewi Kwan Im, Vihara dengan symbol pagoda dan patung budha di dalamnya, di sebelahnya berdiri berjajar rumah ibadah hindu pura dan dua gereja rumah ibadah umat Kristen dan katolik, bangunan megah mushola berdiri di atas kolam yang di ubungkan dengan jembatan putih di depan gereja.

Menurut kepala Desa Bulakrejo, M.Zaenuri, K.H Ali Mursyid seorang pemuka masyarakat yang religius dan berjiwa nasionalisme yang tinggi dengan sangat menjaga ke bhinnekaan yang di wujudkan lewat membangun rumah ibadah berbagai agama di rumahnya.